MAKASSAR — Pertemuan penting terjadi di Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Selatan, Kamis (31/10/2024), ketika Kepala Kejaksaan Tinggi Sulsel, Agus Salim, menemui Penjabat Gubernur Sulsel, Prof. Zudan Arif Fakrulloh. Agenda mereka? Membahas terobosan besar dalam mempercepat arus investasi demi mendongkrak ekonomi daerah.
Kajati Sulsel, Agus Salim, mengungkapkan bahwa kepastian hukum dan perlindungan investasi adalah faktor kunci yang dibutuhkan untuk menarik investor asing. “Salah satu alasan investor enggan menanamkan modal di Indonesia adalah iklim investasi yang belum kondusif dan lemahnya kepastian hukum,” kata Agus Salim, menyoroti hambatan-hambatan yang sering kali membuat investor internasional berpaling.
Menurut Agus, tanpa regulasi yang pasti dan perlindungan hukum, Indonesia bisa terus kehilangan peluang investasi global. Masalah perizinan, tambahnya, juga menjadi “gerbang” yang menentukan apakah investasi asing bisa masuk dengan lancar atau justru terhambat. “Kerja sama erat antara pemerintah pusat dan daerah sangat dibutuhkan untuk menjamin kepastian hukum,” tegasnya.
Prof. Zudan Arif Fakrulloh, Pj Gubernur Sulsel, mendukung penuh langkah Kejati untuk mempercepat pertumbuhan investasi di Sulawesi Selatan. “Ini jadi PR besar bagi Sulsel yang memang dikenal ramah investasi, tapi masih perlu banyak penyempurnaan,” ungkap Zudan, yang berkomitmen mengatasi hambatan regulasi yang memperlambat pertumbuhan ekonomi daerah.
Prof. Zudan juga menyebutkan bahwa Pemprov Sulsel tengah menggalakkan kemudahan perizinan dan menyiapkan rencana investasi di 24 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan. “Kita perlu membangun iklim investasi yang sehat dengan dukungan instansi vertikal, seperti Kejaksaan, Kepolisian, dan OJK,” ujarnya, menggarisbawahi pentingnya sinergi antarlembaga demi menciptakan iklim investasi yang aman dan stabil.
Dengan kolaborasi yang kuat antara Kejati Sulsel dan Pemprov Sulsel, harapan untuk menggenjot investasi di Sulsel semakin besar. Investor kini bisa melihat masa depan investasi yang lebih terjamin di wilayah yang potensinya luar biasa ini.(*)
