Sidrap — Di sore yang tenang, Selasa, 12 November 2024, Calon Bupati Sidrap Nomor urut 3, H. Mashur, tiba di Desa Bola Bulu, Kecamatan Pitu Riase, membawa senyum dan harapan bagi masyarakat setempat.
Langkahnya mantap, dengan tatapan penuh perhatian saat mendengar berbagai keluhan dari warga. Di hadapannya, masyarakat Bola Bulu dengan suara penuh harap menyampaikan beberapa persoalan yang menghimpit mereka sehari-hari. “Pak, soal pajak… kami merasa berat,” ungkap seorang warga, nada suaranya menggantung penuh harap.
Mendengar itu, H. Mashur tak tinggal diam. Wajahnya berubah serius, lalu ia menanggapi dengan kalimat sederhana namun sarat makna.
Ia memahami, pajak yang dirasa berat oleh warga adalah suara hati yang perlu direspons dengan empati. Selain itu, warga juga menginginkan jalan desa yang lebih baik, bukan lagi aspal yang cepat rusak, namun jalan cor beton yang kuat dan tahan lama.
“Kita akan berjuang untuk ini. InsyaAllah, jika diberi amanah, saya bersama Pak Nasiyanto akan memperhatikan dan menyelesaikan masalah ini,” janjinya sambil mengangguk, seakan menyerap setiap keluhan sebagai bagian dari misinya.
Lanjut malam hari, H. Mashur bergerak ke Desa Botto, masih di kecamatan yang sama. Sambutan hangat masyarakat setempat membuat suasana begitu akrab, layaknya keluarga besar yang lama tak berjumpa. Di tengah percakapan, H. Mashur kembali menunjukkan komitmennya, mengupas visi-misinya di hadapan warga yang hadir.
“Di bidang kesehatan, kita akan buat semuanya lebih mudah. Cukup dengan KTP, saudara-saudara bisa mendapatkan layanan kesehatan tanpa ribet administrasi,” jelasnya dengan senyum. Tak hanya itu, untuk anak-anak yang belum memiliki KTP, mereka dapat menggunakan KTP orang tuanya.
Warga Botto mendengarkan dengan penuh perhatian, seakan setiap kata yang keluar dari mulut H. Mashur adalah secercah cahaya di tengah kegelapan.
Tak berhenti di sana, H. Mashur juga mengupas bidang pendidikan. Ia memahami bahwa pendidikan adalah pondasi kemajuan suatu daerah. “Anak-anak kita di Sidrap nantinya akan mendapat perlengkapan sekolah gratis,” lanjutnya, disambut tepuk tangan warga yang bangga akan perhatiannya pada generasi penerus.
Dalam kunjungan itu, H. Mashur tidak hanya berbicara, ia mendengarkan. Di sela-sela dialog, ia mencatat dan meresapi, menjadikan setiap keluhan dan harapan warga sebagai bahan bakar untuk mewujudkan Sidrap yang lebih baik. Kunjungan itu tak sekadar kampanye, tapi sebuah ikatan, janji, dan harapan yang akan terus menyala di hati masyarakat Sidrap.